JAUH sebelum Hallyu Wave (Gelombang Korea) melanda berbagai negara, termasuk Indonesia beberapa tahun belakangan ini, hati saya sudah tertambat pada drama seri dari Negeri Ginseng berjudul Autumn in My Heart (atau lebih dikenal Endless Love). Drama 16 episode yang ditayangkan di RCTI tahun 2003 itu membuat saya jatuh hati dan selalu berburu berbagai hal berbau Korea.
Hingga kini demam terhadap drama Korea yang saya alami makin menjadi-jadi. Salah satu buktinya, saya tidak bisa tidur sebelum menonton drama Korea. Tidak cukup itu saja, minat saya mempelajari bahasa, mencicipi makanan, dan memasak kuliner ala Korea pun juga membumbung tinggi. Bahkan, saya juga memiliki obsesi untuk bisa pergi ke negara Presiden Park Geun Hye itu suatu hari nanti (amiiiinnn…*pake toak).
Nah, setelah sedikit-sedikit bisa bahasa Korea (*versi Romanized* karena sering latihan nyanyi k-pop dan nonton k-drama ), minat yang ingin saya wujudkan selanjutnya adalah mencoba memasak kuliner negara asal Kimchi itu. Eksperimen saya jatuh pada Nasi Goreng Kimchi (Kimchi Bokkeumbap).
Sebagai food lover yang suka icip-icip makanan, saya sudah membayangkan dan menebak bahwa nasi goreng menggunakan bahan Kimchi ini rasanya berbeda dengan nasi goreng pada umumnya. Kalau nasi goreng Jawa identik dengan rasa pedas manis serta sensasi nglemet-nya karena penambahan kecap manis. Kemudian nasi goreng ala Cina lebih cenderung pada rasa gurih. Saya yakin nasi goreng Kimchi akan menawarkan sensasi pedas asam karena ada penambahan bahan utama sawi putih yang difermentasi itu.
Baiklah, tanpa babibu dan menebak-nebak yuuukkk mariii kita meluncur ke dapur saja untuk mempraktikkan kuliner Kimchi Bokkeumbap. Oh ya, untuk mendapatkan resep hidangan tersebut saya mencoba browsing serta singgah di beberapa blog dan website, diantaranya video tutorial Korean Cuisine milik Maangchi di YouTube sertawww.koreanbapsang.com. Lalu dari resep-resep tersebut saya kreasikan dan kembangkan sesuai dengan bahan-bahan yang saya miliki di rumah. Adapun bahan-bahannya:
– 1 Piring Nasi
– 1 cup Kimchi
– 1 Bawang Putih
– ½ Bawang Bombay
– Daun Bawang, iris halus
– 1 Wortel ukuran kecil
– 3 biji Cabe Rawit Setan
– Ayam, secukupnya
– 1 Sosis
– 1 Telur
– 1sdm Minyak Sayur, untuk menumis
– 1 sdm Minyak Wijen
– 1sdm gochujang (pasta cabe Korea)
– 1 sdt kecap manis
– 1 sdm Saus Tiram
– 1 sdt Merica
– 1 sdt Garam
– 1 sdt Gula
Cara membuatnya:
– Pertama, tumis bawang putih dan bawang Bombay yang sudah dicincang dengan minyak sayur sampai harum.
– Kemudian masukan daging ayam, sosis, kimchi, wortel, dan cabe rawit setan. Aduk hingga merata.
– Setelah itu, masukan nasi dan campur hingga merata. Kemudian masukan bumbu-bumbu seperti, garam, merica, cabe bubuk, kecap asin, gula, kecap manis, minyak wijen, gochujang, dan saus tiram.
– Setelah semua tercampur rata dan masak hingga tanak, lalu setelah masak sajikan di piring, taburi dengan daun bawang dan tambahkan telur dadar atau ceplok (sesuai selera).
Eits, apakah berakhir begitu saja setelah saya memasak? Hohoho, tentu tidak…adegan memasak ini juga butuh klimaks yakni dengan mencicipi hasilnya.
Taraaaa…hasil tebakan saya benar, rasa Kimchi Bokkeumbap memang cenderung manis, asam, pedas. Sensasi renyahnya kimchi sawi putih yang sarat dengan bumbu bawang putih, cabe, dan jahe serta aroma fermentasi yang menimbulkan rasa asam itu membuat hidangan Korea ini menjadi berbeda. Dari pengalaman saya yang sudah menjajal beberapa kuliner Korea seperti Bibimbap, Tteokbokki, dan Kimchi Jjigae, rasanya tidak jauh beda. Mungkin karena menggunakan bumbu dan bahan khas Korea seperti Kimchi dan Gochujang. Menurut saya masakan ini sangat sedap dan enak (maaf, memuji masakan sendiri). Apalagi disantap saat hangat dengan asap mengepul diatas piring, xixixixi.
Tetapi bagi lidah orang Jawa mungkin awalnya akan merasakan asing dengan masakan ini. Mama saya yang turut mencicipi Nasi Goreng Kimchi ala Korea itupun mengutarakan begitu. Namun karena yang memasak anaknya, Mama pun dengan jujur mengaku Nasi Goreng Kimchi buatan saya enak ^^p
*Nasi Goreng Kimchi-ku, Enakkk..!!!